Banyuwangi, blok-a.com – Mendekati Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Banyuwangi, beberapa nama calon bupati mulai muncul.
Hasil survei elektabilitas oleh Disk’a Ways, salah satu calon yakni KH Ali Makki Zaini atau Gus Makki menjadi ancaman besar untuk petahana Ipuk Fiestiandani Abdullah Azwar Anas.
Berdasarkan pantauan survey, Ketua PCNU Banyuwangi periode 2018-2023 ini merupakan seorang penantang sekaligus lawan berat dari istri dari Mentri PAN RB Abdullah Azwar Anas.
Kedua calon tersebut justru saling kejar mengejar. Pada awal Agustus 2024 ini, Gus Makki terpantau unggul daripada Ipuk Fiestiandani.
Direktur Disk’a Ways Media Riset dan Kampanye Ach Syauqi, menjelaskan bahwa kini sosok petahana Ipuk Fiestiandani di ambang kritis. Dimana jika dihitung dan diukur nilainya masih di bawah 50 persen.
“Jika head to head Ipuk Fiestiandani Vs Gus Makki justru petahana selisih 1,8 persen saja,” kata Ach Syauqi ketika meneropong Peta Pilkada Banyuwangi 2024, Selasa (6/8/2024).
Hasil sementara, Gus Makki 45,2 persen sedangkan petahana hanya 43,0 persen. Sisanya 11,8 persen belum menentukan pilihan.
Perlu diketahui, proses survei yang dilakukan oleh Disk’a Ways ini digelar pada 22-29 Juli 2024 dan diikuti 500 responden serta tersebar di kecamatan sampai desa-desa se Banyuwangi.
“Sebagai seorang incumbent jika dirunut, seharusnya sosok petahana ini idealnya diatas 65 persen. Dan harus di ingat, hasil ini bisa berubah kapan saja,” tegas Ach Syauqi.
Tolak ukur survei pada momen menjelang Pilkada Banyuwangi ini diukur melalui tingkat kepuasan masyarakat, masyarakat memilih kembali atau tidak, atau popularitas.
“Yang jelas temuan kami Gus Makki lebih unggul daripada sosok petahana yakni Ipuk Fiestiandani,” paparnya.
D iakhir pemaparan hasil survei, Ach. Syauqi menjelaskan jika nanti incumbent tidak punya lawan, dalam Pilkada 2024, justru akan menang bumbung kosong.
“Kalau pun terjadi Ipuk Fiestandani vs Bumbung Kosong, yang memang Bumbung Kosong,” pungkasnya.(kur/lio)