Banyuwangi, blok-a.com – Kurang dari 24 jam, kebakaran kembali terjadi di Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi. Kali ini yang terbakar sebuah gudang usaha mebel milik Khairur Roziqin (52), Jumat (6/9/2024) siang.
Kapolsek Wongsorejo, AKP Eko Darmawan, menjelaskan bahwa awal mula kebakaran diketahui oleh putri korban ANS (13) sepulang dari Pondok Pesantren (Ponpes) Sukorejo, Situbondo.
“Awalnya sekira pukul 13.30 WIB, korban bersama putrinya baru datang dari Ponpes Sukorejo, Situbondo. Sesampainya di rumahnya, ANS mencium aroma terbakar dari tempat usaha mebel milik ayahnya yang berada tepat di belakang rumah,” ungkap AKP Eko Darmawan.
Setelah dicek oleh saksi, ternyata gudang mebel milik ayahnya telah terbakar.
Melihat kejadian tersebut, ANS segera mencari bantuan ke tetangga sekitar.
Selain itu, saksi juga menghubungi petugas Damkar Banyuwangi dan Polsek Wongsorejo.
“Kurang lebih selama 90 menit, polisi dan warga sekitar berjibaku berusaha memadamkan api dengan alat seadanya,” terangnya.
Selanjutnya setelah petugas Damkar tiba di lokasi kejadian dan melakukan penyemprotan. Hingga akhirnya api sepenuhnya dapat dipadamkan.
Dari hasil keterangan saksi dan olah TKP, penyebab kebakaran diduga dipicu oleh puntung rokok yang dibuang di atas serbuk sisa kayu jati.
Karena lokasinya di halaman terbuka, sisa api tertiup angin dan menjalar ke barang yang mudah terbakar seperti sirap kayu jati dan bahan lainnya.
“Kebakaran tersebut tidak menyebabkan korban jiwa. Tetapi kerugian materiil korban diperkirakan mencapai Rp 100 juta,” pungkas Akp Eko Darmawan.
Sebelumnya, peristiwa kebakaran menimpa dapur rumah pembuatan tahu milik Syaiful Arifin (47) warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, ludes terbakar, Rabu (4/9/2024) tengah malam.
Kapolsek Wongsorejo, AKP Eko Darmawan pada blok-a.com menjelaskan, menurut keterangan beberapa saksi, awal mula kebakaran diketahui sekira pukul 23.30 WIB.
“Api baru bisa dipadamkan oleh tiga armada Petugas Padam Kebakaran (Damkar) Banyuwangi pada hari Kamis (5/9/2024) sekira jam 01.30 WIB, atau 1 jam pasca awal kebakaran,” terang AKP Eko Darmawan.(kur/lio)