Banyuwangi, blok-a.com – Tim Damkarmat Banyuwangi beserta jajaran Polsek Banyuwangi, kembali disibukan dengan musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Citarum, Kelurahan Panderejo, Kecamatan Banyuwangi, milik Sumartiningsih (71), Rabu (7/8/2024).
Kaposek Banyuwangi AKP Hadi Waluyo, menerangkan, rumah tersebut ditempati korban bernama Yanto (35), petani warga Dusun Krajan II, Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo.
“Kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listik di rumah tersebut,” kata AKP Hadi Waluyo, pada blok-a.com di lokasi kejadian.
Awalnya sekira jam 09.30 WIB, saksi yang saat itu sedang mengajar di TK Khotijah di dekat lokasi kejadian, melihat rumah milik korban terbakar.
“Selanjutnya saksi berteriak kalau ada kebakaran, kemudian bersama warga sekitar mereka berusaha memadamkan api dengan alat seadanya,” ungkapnya.
Tidak lama kemudian, setelah menerima laporan warga, jajaran Polsek Banyuwangi beserta 3 unit mobil Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi tiba di TKP dan melakukan penyemprotan rumah.
“Meskipun api baru bisa dipadamkan sekira pukul 10.15 WIB, Alhamdulillah, tidak sampai terjadi korban jiwa. Sedangkan kerugian korban akibat kebakaran diperkirakan mencapai Rp120 juta,” pungkas AKP Hadi Waluyo.
Sebelumnya, kebakaran juga menimpa sebuah gudang milik Perumahan Bunga Residence, Kelurahan Kebalenan, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, pada Selasa (6/8/2024).
Menurut informasi yang diperoleh blok-a.com dari salah satu anggota Tim Damkarmat Banyuwangi, awal mula kebakaran terjadi sekitar pukul 22.40 WIB.
Pada saat kejadian, pihaknya menerjunkan empat unit armada.
Dugaan sementara, penyebab terjadinya kebakaran diduga karena ada seseorang yang bakar sampah sembarangan di area rosokan lalu ditinggalkan.
“Kemudian karena disusul hembusan angin yang kencang, sehingga api menjalar ke gudang,” kata petugas Damakarmat tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Banyuwangi, AKP Hadi Waluyo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurut keterangannya, setelah menerima laporan warga, pihaknya langsung datang ke TKP.
“Setelah menerima laporan, selanjutnya kami bersama warga sekitar bergotong royong memadamkan api menggunakan alat seadanya sebelum petugas Damkar datang,” ujar AKP Hadi Waluyo. (kur/lio)
Media Sosial